THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Selasa, 10 November 2009

Pengunjung-pengunjung purbakala

Oleh Colin Mulligan
~~~

Apakah ET telah mengunjungi bumi selama jutaan tahun?
Apakah nenek moyang kita di jaman dahulu telah melihat UFO?
Ya, menurut sebagian peneliti UFO yang serius banyak bukti yang mengatakan demikian.

Bentuk-bentuk 'orang angkasa' dan UFO, kata mereka, ditunjukkan dalam gambar-gambar gua purbakala dan dapat di temukan keramik-keramik kuno. Lebih jauh lagi, mereka menyatakan bahwa banyak mitos dan legenda, dan bahkan kitab suci dan tulisan-tulisan suci lainnya dari seluruh dunia, mengandung bukti-bukti yang nyata mengenai teori yang mengejutkan seperti itu.
Yang harus kita lakukan, kata mereka, kita harus berhenti memperlakukan tulisan-tulisan kuno dan bentuk-bentuk kesenian primitif ini sebagai karya-karya fiktif dan omong kosong yang terlalu imajinatif, dan mulai membacanya sebagai kisah-kisah saksi mata.

Apakah makhluk-makhluk luar angkasa telah mulai mengunjungi bumi sejak jaman purbakala?
Baik, menurut sejumlah peneliti UFO yang serius ada kemungkinan yang jelas. Dan di antara bukti-bukti yang nyata untuk teori yang mengejutkan ini mereka menyebutkan gambar-gambar gua purbakala, keramik, dan arca-arca; mitos, legenda, dan bahkan pesan-pesan dalam kitab Suci dan tulisan-tulisan keagamaan lainnya. Yang harus kita lakukan, kata mereka, adalah harus berhenti melakukan tulisan-tulisan Suci dan bentuk-bentuk kesenian primitif ini sebagai cerita-cerita yang dikarang-karang atau omong kosong, dan mulai menganggap mereka sebagai cerita-cerita dari saksi mata yang sesungguhnya.

Dalam menurut bukti, Erich Von Daniken, seorang pengarang terlaris dan pendukung teori kunjungan ET di jaman purbakala, memberi tahu kita mengenai Dogon, sebuah suku primitif di Afrika Barat yang sekarang tinggal di Mali.
Namapaknya selama ribuan tahun Dogon telah menceritakan mitos yang sama yang menyebutkan bahwa mereka berasal dari sebuah planet yang jauh. Tetapi bahkan lebih jauh daripada ini, mitos yang mereka ceritakan secara menakjubkan meliputi pengetahuan yang akurat mengenai sebuah bintang besar yang tidak terang yang bernama Sirius B, yang, tidak terlihat oleh mata telanjang, bahkan belum ditemukan sampai tahun 1950-an oleh para ahli perbintangan dengan menggunakan radio teleskop yang paling modern sekarang! Jadi bagaimana Dogon yang primitif bisa mengetahui hal ini dengan pengetahuan perbintangan yang menakjubkan lainnya? Begini, Von Daniken mengatakan bahwa satu-satunya penjelasan yang mungkin bahwa mitos penciptaan tersebut di dasarkan atas fakta dan Dogon benar-benar memiliki hubungan dengan ET.

Dalam kereta kuda Dewa-dewa, buku lainnya, Von Daniken mengalihkan perhatiannya pada Kitab Suci. Ia menyarankan pada kita untuk memeriksa banyak dari 'cerita-cerita' dalam terangnya di dalam pengalaman modern kita dalam fenomena UFO. Secara khusus ia menarik perhatian kita pada Kitab Yehezkiel dalam perjanjian lama. Dalam tulisan khusus ini peramal menceritakan di abad keenam mengenai penglihatan sebuah 'Kereta Kuda yang Menyala-nyala' yang turun di padang gurun di tepi Sungai Chebar di Babilonia.
Kereta tersebut berwarna coklat kekuning-kuningan, kata sang permal, warna logam dan dikelilingi oleh api yang menutupi kereta itu sendiri.
Kemudian, ia menggambarkan bagaimana empat obyek keluar dari awan misterius, sebuah roda di dalam roda dengan selingkaran mata, dan dari dalamnya keluar mahluk yang menyerupai manusia dengan pakaian dari kuningan yang bersinar-sinar, dengan pintu surga kristal di atas kepala mereka.

Menurut sejumlah orang, Yehezkiel mungkin saja sedang menggambarkan sebuah pertemuan yang biasa dengan UFO/alien. Dan untuk membuktikan teori ini lebih jauh lagi, setelah membaca mengenai 'pertemuan UFO' Yehezkiel dalam buku Von Daniken, seorang insinyur NASA, Joseph Blumrich, cukup tertarik untuk mempelajari kisah tersebut lebih lanjut. Kemudian ia dikutip mengatakan bahwa UFO Yehezkiel memiliki '...dimensi yang sangat luar biasa dan termasuk dalam tahap teknologi yang manusia modrn tidak akan capai dalam beberapa puluh tahun lagi'!
Dan tetap dalam Kitab Suci, apakah bahkan para malaikatpun adalah ET?
Dikatakan bahwa mereka adalah 'pembawa pesan' dari Allah dan datang dari langit. Para pakar UFO mengingatkan kita bahwa Danial menyebut mereka 'para pengawas' dan tertulis bahwa mereka di ijinkan untuk menikahi dan memakan makanan manusia.

Dan bagaimana mengenai tangga Yakub? Dalam bukunya Pencarian Mahluk Luar Angkasa, Alan Landsburg mengingatkan kita bagaimana Yakub '...Mulai bermimpi, dan lihat! Ada sebuah tangga yang diletakkan di atas bumi dan puncaknya mencapai langit; dan lihat! Ada malaikat-malaikat Tuhan yang naik turun di atasnya.' Apakah mungkin Yakub melihat ET menggunakan alat transportasi jaman dahulu ke dan dari bumi? Dan bagaimana mengenai peramal lainnya dalam Perjanjian Lama, Elia? Pada waktu dikatakan bahwa ia dibawa ke langit dalam sebuah 'kereta kuda yang berapi-api', sejumlah orang mengatakan, bahwa mungkin ini adalah sebuah jargon umum kitab suci untuk mengatakan bahwa ia meninggalkan bumi dalam UFO.

Para peneliti mengatakan bahwa tulisan-tulisan Sansekerta India kuno, juga, memberikan bukti yang berharga bagi teori kunjungan ET ke bumi di jaman dahulu.
Banyak tulisan-tulisan Vedic dan Hindu kuno yang menyebutkan mesin-mesin terbang besi yang di sebut Vimana. Bahkan dinyatakan bahwa ada sebuah tulisan kuno yang menceritakan secara detail bagaimana membuat pesawat-pesawat yang menakjubkan ini dan pelajaran latihan menerbangkannya! Tetapi Anda menanyakan, lupakanlah pesawat terbang canggih seperti itu, bagaimanakah orang-orang jaman dahulu itu bisa sampai ke teknologi untuk membuat sebuah mesin terbang? Baiklah, jelas hanya dengan bantuan mahluk-mahluk dengan teknologi yang lebih tinggi yang berasal dari dunia yang lain, kata pendukung UFO kuno.

Lukisan-lukisan gua dan pahatan-pahatan primitif dari seluruh dunia menyediakan bukti yang lebih jauh juga, kata para peneliti. Di Lussac, Perancis, misalnya, ada lukisan-lukisan dinding kuno mengenai orang-orang yang berpakaian apa yang para ahli UFO ...
...nyatakan mungkin saja adalah baju-baju jaman modern Lukisan-lukisan yang menakjubkan tersebut di temukan dalam di gua-gua yang gelap. Banyak dari gua-gua tersebut sekarang terletak di bawah air, dan lukisan-lukisan tersebut juga dalam posisi seperti itu, merupakan sebuah misteri bagi para ahli bagaimana cara pelukis itu mencampurkan cat mereka dan membuat karya-karya tersebut.
Tetapi siapakah model bagi para pelukis primitif ini? Siapakah orang-orang yang berpakain kontemporer yang orang-orang primitif gambarkan dengan susah payah ini? Lebih jauh lagi, bagaimanakah mereka membuat lukisan-lukisan tersebut?
Apakah mereka menggunakan cermin untuk memantulkan cahaya ke dalam kegelapan gua-gua tersebut? Ataukah mereka memiliki teknologi yang lebih canggih?
Ada juga lukisan-lukisan yang sangat mirip yang di temukan di seluruh dunia. Misalnya di Afrika Selatan, ada suatu lukisan yang dikenal sebagai 'Perempuan Putih dari Brandenberg'.
Perempuan yang satu ini di gambarkan mengenakan pullover pendek, sarung tangan, karet elastis, pada kaus kaki, dan sandal. Di belakangnya adalah sesosok pria dengan semacam pipa di tangannya, dan memakai semacam helm. Para pakar UFO bertahan dengan pendapat bahwa adalah mungkin bagi seorang pelukis primitif untuk meramalkan orang-orang mengenakan pakaian seperti itu. Jadi siapakah model-model untuk karya seni kuno yang luar biasa itu?
Menurut para pakar UFO ada contoh-contoh bukti yang tiada habisnya mengenai kunjungan ET di jaman dahulu, di atas keramik.
Emas milik Dewa-dewa, juga karya penulis Erich Von Daniken, ada sebuah potret vas Maya kuno yang persis menggambarkan seorang astronot perempuan. Sosok yang terbang tersebut nampak mengenakan sejumlah atribut dari profesi tersebut - ikat pinggang lebar di sekeliling perutnya, dan peralatan yang di lilitkan di punggungnya.
Keramik yang di dekorasi dengan 'orang ruang angkasa' juga ada, kata sang penulis, di perlihatkan di musium-musium di Turki dan Madrid.
Jadi, apakah ET mengunjungi bumi di jaman purbakala?
Apakah mitos dan legenda merupakan saksi mata mengenai nenek moyang kita bertemu dengan UFO dan mahluk-mahluk dari planet-planet yang jauh, ataukah sekedar dongeng untuk anak-anak dan tidak bisa di percaya sebagai kebenaran?
Pada waktu kita membaca mengenai 'malaikat-malaikat', 'kereta-kereta kuda yang menyala-nyala', dan 'mesin-mesin besi yang terbang' dalam Kitab Suci dan tulisan-tulisan suci lainnya, apa yang kita dapatkan dari itu semua? Bagaimana kita menjelaskan lukisan-lukisan kuno, keramik, dan pahatan yang nampaknya menggambarkan pria dan permpuan ruang angkasa purbakala? Apabila orang primitif hanya sekedar menggambarkan inspirasi seninya dari kehidupan yang sebenarnya, siapakah model-modelnya yang untuk karya seni yang mengejutkan tersebut?
Kebenaran, dulu sekali seseorang pernah mengatakannya, sering kali lebih aneh daripada fiksi. Apabila, seperti yang dinyatakan oleh sejumlah bukti yang diajukan para pakar UFO, manusia purbakala benar-benar dikunjungi oleh mahluk-mahluk dari planet-planet lain, peribahasa tersebut akan benar-benar terbukti luar biasa bijak dan tepat.

ufomaniac.peperonity.com

0 komentar: