Banyak orang yang percaya dengan adanya UFO, termasuk Suherman warga Sukabumi yang mengaku diculik alien. Lalu bagaimana pakar internasional menjelaskan fenomena ini?.
Astronom George Mason University Harold Geller memperkirakan orang yang melaporkan melihat UFO akan naik drastis beberapa waktu ke depan. Hal itu karena Venus dan Jupiter akan terlihat sangat terang, kemungkinan membuat orang salah sangka sedang melihat penampakan UFO.
"Semakin banyak laporan media, semakin banyak orang yang melapor melihat penampakan," katanya. “Tapi tidak ada bukti meyakinkan menyangkut kunjungan makhluk asing”.
Profesor psikologi Universitas London Christopher French yang mempelajari paranormal dan UFO mengatakan beberapa orang yang percaya UFO tertarik pada gagasan bahwa alien menghubungi manusia karena akan membuat dunia menjadi tempat yang lebih menarik.
"Bagi beberapa orang, kepercayaan pada makhluk luar angkasa itu mengambil dimensi spiritual," kata France.
Sedangkan Stephen Diamond, seorang psikolog klinis dan forensik di Los Angeles mengatakan kebutuhan akan makna dapat dipenuhi oleh UFO. "Ini adalah kenikmatan, mempercayai sesuatu yang melampaui diri kita sendiri saat pergolakan budaya dan krisis ekonomi,” katanya.
"Orang-orang membutuhkan rasa keindahan dalam hidup, rasa misteri dan kagum," kata Diamond, dan rasa takut yang menyertai gagasan tentang makhluk asing juga bisa menggoda manusia untuk percaya.
"Orang-orang yang memandang dunia sebagai tempat bermusuhan lebih mungkin akan berpikir makhluk luar angkasa suka bermusuhan," kata Douglas Vakoch, seorang psikolog yang memimpin SETI Institute, proyek AS untuk menulis pesan yang dikirim guna membalas sinyal dari makhluk luar angkasa. Lembaga ini menggunakan astronomi dalam pencarian Extraterrestrial Intelligence.
Polling Scripps Howard News Service Ohio University tahun 2008 pada 1.003 orang dewasa menemukan, 56% agak dan sangat percaya kehidupan cerdas ada di dunia lain. Satu dari setiap 12 orang Amerika mengatakan mereka telah melihat objek misterius di langit, polling itu menemukan.
Mereka yang yakin pada UFO memiliki teori sendiri menyangkut orang-orang yang tidak mengakui keberadaan makhluk itu. Cliff Clift, direktur internasional dari Mutual UFO Network (MUFON) yang menyelidiki laporan penampakan mengatakan, mengakui "bahwa ada kecerdasan lebih maju daripada manusia, benar-benar sebuah penghinaan terhadap kecerdasan."
Kelompok Clift's mengumpulkan sekitar 500 laporan per bulan. Beberapa, sekitar 100 tidak dapat segera dijelaskan dan 15 "benar-benar membuat rambut Anda keriting."
Jeff Peckman, yang memimpin upaya pemungutan suara menyangkut UFO di Denver percaya bahwa pemerintah federal menutupi kunjungan makhluk asing selama puluhan tahun. Menyangkut orang yang tak percaya, ia berkilah "Beberapa orang takut akan hal yang tidak diketahui dan memilih untuk mengabaikan bukti yang sangat banyak”.
Mantan kapten Angkatan Udara Robert Salas menyatakan tidak percaya pada UFO hingga pada 1967. Dia sedang berada di fasilitas peluncuran rudal bawah tanah di Montana ketika sedang menjaga di luar melihat lampu aneh di langit. Kemudian semua rudal shut tiba-tiba mati.
sumber:inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar